Seni Sakral pasti ditakuti karena keberadaan nama Tuhan pada seni tersebut. (Sacred art must have feared due to the greatness of God’s name in the art)
Tari merupakan ungkapan perasaan manusia yang dinyatakan dengan gerakan-gerakan tubuh manusia. Dari pengertian tersebut bahwa hakekat daripada tari adalah gerak. “seni tari adalah ungkapan nilai-niliai keindahan dan keluhuran lewat gerak dan sikap”. Seni tari Bali pada umumnya dikategorikan menjadi tiga kelompok, yaitu tari wali atau seni tari seni sakral, tari bebali atau seni tari sakral pada saat upacara dan juga untuk hiburan pengunjung, dan tari balih-balihan atau seni tari mutlak untuk hiburan pengunjung.
Sakral atau tidaknya tarian atau pertunjukan seni dapat diukur dengan beberapa kategori umum. Hanya satu yang paling utama yang bisa kita pelajari yaitu tari sakral atau pertunjukan seni sakral tidak pernah diupah atau disewa untuk pertunjukan hiburan atau komersial. Menarikannya berarti untuk mempersembahkan sebuah keindahan seni kepada Tuhan.
Sacred or not of a dance, the arts performance can be measured by a few general categories. Only one as the most important thing that we could learn from here is that the sacred dance or sacred performance has never hired or rented for commercial purposes or as an entertainment. Performing it means to dedicate a beauty of art to God.
KetutRudi
Photo by : Swandewi