Prinsip kerjanya adalah ketika terjadi gangguan arus maka fuse pada cut out akan putus, dan tabung ini akan lepas dari pegangan atas, dan menggantung di udara, sehingga tidak ada arus yang mengalir ke sistem.
Incomer
Incomer bertugas menyambung daya listrik dari sumber listrik masuk kedalam sebuah bus. Switchgear digunakan dalam perangkat switching utama. Perangkat switchgear yang dilengkapi dengan incomer diharapkan terpasang dengan kemampuan untuk menahan arus yang tidak normal untuk durasi tertentu agar memungkinkan perangkat hilir untuk beroperasi. Tetapi juga mampu menjadi penahan nilai maksimum gangguan yang dihasilkan dalam sistem. Oleh sebab itu LV swictchgear harus memiliki perangkat yang sinkron dengan perangkat hilir. Umumnya air circuit braker digunakan sebagai pelindung perangkat. Sirkuit pemutus ini adalah lebih untuk tujuan dan fitur sebagai berikut
ii) kinerja yang Efisien
iii) High normal current rating sampai dengan 600 A
iv) High fault withstanding capacity sampai dengan 63 kA
Meskipun air circuit braker membutuhkan waktu untuk terputus, ukuran yang besar, biaya tinggi tapi masih merupakan alat yang paling cocok untuk switchgear tegangan rendah untuk fitur yang disebutkan di atas.
Sub – Incomer
Berikutnya bagian hilir dari panel LV Distribusi adalah sub – incomer. Pada part ini – menarik daya listrik dari bus utama untuk dialirkan ke feeder bus. Perangkat yang terpasang sebagai bagian dari sub – incomer harus memiliki fitur berikut:
i) Kemampuan untuk mencapai target penggunaan listrik yang ekonomis tanpa mengorbankan alat perlindungan dan keselamatan.
ii) Jumlah inter-locking dibatasi karena fungsinya adalah membatasi kemampuan jaringan.
ACBs dan unit sekering umumnya digunakan sebagai sub – incomer bersama dengan molted case circuit breakers (MCCB)..